Membaca Al-Quran Adalah Kemuliaan

2 menit baca
Membaca Al-Quran Adalah Kemuliaan
Membaca Al-Quran Adalah Kemuliaan

Al-Quran, kitab suci umat Islam, memiliki kedudukan yang tinggi dan mulia dalam agama ini. Setiap Muslim dianjurkan untuk membaca, mempelajari, dan menghayati serta mengamalkan isi Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Membaca Al-Quran bukan hanya suatu kewajiban, tetapi juga merupakan suatu kehormatan dan kemuliaan yang Allah Ta’ala berikan kepada hamba-Nya.

Ibnu Sholah rahimahullah mengatakan bahwa,

“قراءة القرآن كرامة أكرم الله بها بني آدم ، والملائكة لم يعطوا هذه الفضيلة ، وهي حريصة على استماعه من الأنس.”

“Membaca al-Qur’an adalah kemuliaan yang Allah Ta’ala muliakan dengannya anak keturunan Adam.
Sedangkan para malaikat tidaklah diberi keutamaan ini sehingga mereka pun semangat untuk mendengarkan bacaan al-Qur’an dari manusia.” [Kasyaf al-Qina’ 1/428]

Pernyataan Ibnu Sholah ini menggambarkan bahwa membaca Al-Quran merupakan suatu keistimewaan yang diberikan oleh Allah kepada manusia. Meskipun para malaikat adalah makhluk yang mulia, mereka tidak dianugerahi keutamaan membaca Al-Quran. Mereka pun merasa antusias mendengarkan bacaan Al-Quran yang dilantunkan oleh manusia.

Mengapa membaca Al-Quran begitu mulia? Al-Quran bukanlah sekadar kumpulan kata-kata atau petunjuk kehidupan yang diberikan oleh Allah. Al-Qur’an adalah firman Allah yang mengandung petunjuk, hikmah, dan rahmat bagi seluruh umat manusia. Dalam Al-Quran, Allah menyampaikan wahyu-Nya, mengungkapkan kebenaran, memberikan petunjuk hidup, serta memberi penjelasan mengenai berbagai aspek kehidupan.

Membaca Al-Quran tidak hanya menguatkan iman dan ketaqwaan, tetapi juga memperkaya pengetahuan dan memperdalam pemahaman tentang Islam. Dengan membaca Al-Quran, kita dapat mempelajari ajaran agama, memahami nilai-nilai moral, mengambil pelajaran dari kisah-kisah para nabi, dan menggali hikmah yang terkandung di dalamnya.

Selain itu, membaca Al-Quran juga menjadi sarana untuk mendapatkan pahala dan keberkahan. Allah Ta’ala menjanjikan pahala yang besar bagi setiap huruf yang dibaca dengan baik dan tuntas. Setiap kali kita membaca Al-Quran dengan hati yang tunduk dan khusyuk, kita mendapatkan kebaikan dan keberkahan yang tidak terhingga. Mari semangat membaca al-Qur’an. Luangkan waktu meskipun sebentar setiap harinya untuk membaca al-Qur’an.

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaikh Muqbil bin Hadi al-Wadi’i rahimahullah menyatakan, «نَحْنُ مُدَافِعُونَ عَنِ السُّنَّةِ لَا عَنْ أَنْفُسِنَا، نَحْنُ نَسْمَعُ أُنَاسًا يَسُبُّونَنَا وَلَا...
  • Peduli Bencana Para Santri Pondok Pesantren Darul Atsar, Kedu, Temanggung. Hari rabu (27/9), selepas shalat isya’, pemandangan di ponpes...
  • Berkata Asy Syaikh Shalih bin Fauzan al Fauzan -semoga Allah menjaganya, “وما خالف هدي الرسول صلي الله عليه وسلم...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menyatakan, فمن السّفه أن تأتي إلى قبر إنسان صار رميماً تدعوه وتعبده وهو...
  • Syaikh Rabi bin Hadi al-Madkhali hafidzahullah berkata, فإذا تواضع لله عز وجل رفعه الله، وإذا تكبر وتعالى وضعه الله،...
  • Ketika kita merenungkan perihal dunia yang begitu sibuk dengan harta, keturunan, dan kehormatan, ada nasehat inspiratif dari seorang ulama...

Kirim Pertanyaan