Mustajabnya Doa Antara Adzan Dan Iqomah

2 menit baca
Mustajabnya Doa Antara Adzan Dan Iqomah
Mustajabnya Doa Antara Adzan Dan Iqomah

Doa memiliki peranan penting sebagai sarana permohonan seorang hamba kepada Allah Ta’ala. Salah satu waktu yang memiliki keutamaan khusus untuk berdoa adalah antara adzan dan iqomah. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, di mana Rasulullah ﷺ bersabda:

“الدُّعاءُ بين الأذانِ و الإقامةِ مُستجابٌ ، فادْعوا.”

“Sesungguhnya doa antara adzan dan iqomah terkabulkan. Maka hendaklah kalian berdoa (pada waktu tersebut).”
(HR. Tirmidzi dan Abu Dawud. Syaikh al-Albani menshahihkan hadits ini dalam Shahih Al-Jami’ 3405)

Hadits ini menekankan betapa pentingnya waktu antara adzan dan iqomah untuk berdoa. Adzan, sebagai panggilan untuk shalat, dan iqomah, sebagai tanda dimulainya pelaksanaan shalat, memberikan jeda waktu yang sebentar namun penuh keutamaan. Pada waktu tersebut, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa kepada Allah Ta’ala, baik untuk permintaan duniawi maupun ukhrawi.

Oleh karenanya ketika seseorang masuk masjid lalu shalat tahiyatul masjid atau sunah rawatib, maka hendaknya dia manfaatkan waktu tersebut untuk memperbanyak doa kepada Allah Ta’ala.
Selain itu, momen ini juga sering digunakan untuk beristighfar, memohon ampunan, dan mengkondisikan diri dalam ibadah sebelum pelaksanaan shalat wajib.

Bagi seorang Muslim, memahami dan memanfaatkan waktu-waktu mustajab untuk berdoa adalah bagian dari upaya meningkatkan kualitas ibadah dan upaya mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala. Maka, janganlah lewatkan kesempatan emas antara adzan dan iqomah untuk memohon kepada-Nya, karena pada saat itu doa memiliki peluang besar untuk dikabulkan. Allahu a’lam

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Dari Anas bin Malik radhiyallahu’anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, ما توادَّ اثنانِ في اللهِ فيُفَرَّقُ بينهما...
  • بسم الله الرحمن الرحيم Setiap menjelang tahun baru masehi dan bulan Desember, kaum muslimin selalu diributkan dengan toleransi atau...
  • Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, “Sesungguhnya jika seorang hamba bersungguh sungguh (dalam beribadah) betapa pun kesungguhannya, tetap saja...
  • Syaikh Ubaid al-Jabiri hafidzahullah berkata, قالوا: إن الإنسان أعداءه ثلاثة: الشيطان، و النفس الأمارة بالسوء و الهوى والنفس الأمارة...
  • ☝? “Syaikh Zaid Al Madkholii rahimahulloh mengatakan,“ Bukan termasuk dari konsekuensi sebuah ikatan persahabatan adalah seseorang diam dari kekeliruan...
  • Bakr bin Muhammad rahimahullah menyatakan, ما رأيت بن عوف شامتا أحدا قط عبدا ولا أمة ولا شاة ولادجاجة ولا...

Kirim Pertanyaan