2 Kegembiraan Yang Berbeda Di Hari Raya Idul Fitri

1 menit baca
2 Kegembiraan Yang Berbeda Di Hari Raya Idul Fitri
2 Kegembiraan Yang Berbeda Di Hari Raya Idul Fitri

Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata,

الموفق يفرح بعـيد الفطر ، لأنه تخلص به من الذنوب حيث قد يغفر له ما تقدم ما من ذنبه ،
والغافل يفرح بعيد الفطر ، لأنه تخلص من الصوم الذي يجد فيه العناء والمشقة ، وفرق بين الفرحين

“Orang yang diberi taufiq berbahagia dengan Idul Fitri karena dia terbebaskan dari dosa-dosa. Dimana ALLAH telah mengampuni dosanya yang telah lalu.

Adapun orang yang lalai berbahagia dengan Idul Fitri karena dia merasa bebas dari puasa. Yang mana dia menjumpai kepayahan dan kesulitan dalam puasanya, maka beda kondisi dua orang yang berbahagia tersebut.”

[Syarh Mumti’ 5/158]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’dy rahimahullah menjelaskan, علم القرآن حفظاً وتفسيراً أسهل العلوم وأجلها على الإطلاق وهو العلم النافع...
  • Umar bin al-Khaththab radhiyallahu’anhu menyatakan, “ثلاثٌ يُثبتن لكَ الودّ في صدرِ أخيك :أن تبدأه بالسّلام ، وتوسّع لهُ في...
  • Al-Imam Muhammad bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah mengatakan, “Semoga ALLAH merahmati siapa saja yang menolong ALLAH, Rasul-Nya, dan agama-Nya. Dan...
  • Imam an-Nawawi rahimahullah berkata, اعلم أن أشرفَ أوقات الذكر في النهار الذكرُ بعد صلاة الصبح. “Ketahuilah bahwa waktu yang...
  • Imam asy-Syaukani rahimahullah menyatakan, “في السُّكوت راحة، مِن تحمُّلِ كربِ مخاطبة السُّفهاء.” “Di dalam diam itu ada ketenangan dari...
  •   Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan, وكل إمام فعل مفسداً في الصلاة لا يعلم عنه المأموم فإن...

Kirim Pertanyaan