Hukum Air Mani Yang Menempel Di Baju

1 menit baca
Hukum Air Mani Yang Menempel Di Baju
Hukum Air Mani Yang Menempel Di Baju

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan,

المني طاهر في أصح قولي العلماء، فإذا كان في ثوبك وصليت فيه فالصلاة صحيحة، لكن الأفضل حَكُّه إن كان يابسًا، وغسله إن كان رطبًا، هذا هو الأفضل، فقد كان يُغسل من ثوب النبي عليه الصلاة والسلام، وكانت عائشةُ تحكُّه من ثوبه إذا كان يابسًا

“Air mani (sperma) suci menurut pendapat paling benar dari dua pendapat para ulama.

Jika air mani menempel di bajumu dan anda salat dengannya, maka salatnya sah.

Namun yang lebih utama adalah mengerok air mani tersebut jika sudah kering dan mencucinya jika masih basah. Inilah yang lebih afdhal, karena dahulu baju Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah dicuci dan Aisyah pernah pula mengerok air mani yang kering pada baju beliau.”

[Al-Mauqi’ur Rosmii lisamahatis Syaikh bin Baz rahimahullah]

 

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Belajar agama merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Namun, tak semua tempat belajar agama menawarkan ilmu yang benar dan tepat....
  • Syaikh Muhammad bin Sholih Al Utsaimin rahimahulloh, Tidak diragukan lagi bahwa demonstrasi adalah kejelekan. Karena bisa menyebabkan kekacauan dari...
  • Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan Tidak akan hilang kefakiran hamba kecuali dengan tauhid dan apabila terwujud istighfar bersama...
  • Muhammad bin Muslim Az-Zuhri rahimahullah berkata, إن للعلم غوائل، فمن غوائله أن يترك العالم به حتى يذهب بعلمه ومن...
  • Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan, “Mayoritas kemaksiatan itu terlahir dari: 1.Berlebihan dalam berbicara. 2.Berlebihan dalam melihat. Keduanya merupakan pintu masuk...
  • Ibnu Katsir rahimahullah menegaskan, “أجوَد ما يُستعان بهِ على تحمُّل المصائِب الصبرُ والصلاة.” “Sebaik-baik perkara yang bisa dijadikan sebagai...

Kirim Pertanyaan