Kalbu Yang Lembut Mudah Menerima Ilmu

1 menit baca
Kalbu Yang Lembut Mudah Menerima Ilmu
Kalbu Yang Lembut Mudah Menerima Ilmu

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menjelaskan,

فإن القلـب إذا كان رقيقا ليّنا كان قبوله للعلم سهلا يسيرا ورسخ العلم فيه وثبت وأثر وإن كان قاسيا غليظا كان قبوله للعلم صعبا عسيرا

“Sesungguhnya jika kalbu halus nan lembut, maka akan mudah menerima ilmu agama, tertancap dalam di dalamnya, kokoh dan memberikan pengaruh.
Namun jika kalbu keras, maka sulit untuk bisa menerima ilmu.”

[Majmu’ul Fataawa 9/315]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

Kirim Pertanyaan