Sibukkan Kalbumu Dengan Al-Qur’an!

2 menit baca
Sibukkan Kalbumu Dengan Al-Qur’an!
Sibukkan Kalbumu Dengan Al-Qur’an!

Abdullah bin Mas’ud, seorang sahabat terkemuka Nabi Muhammad ﷺ, mengingatkan kita akan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai fokus utama dalam hidup kita. Dalam pernyataannya, beliau menyatakan,

إِنَّ هَذِهِ الْقُلُوبَ أَوْعِيَةٌ فَاشْغَلُوهَا بِالْقُرْآنِ وَلَا تَشْغَلُوهَا بِغَيْرِهِ

“Sejatinya kalbu ini adalah bejana. Maka sibukkanlah kalbu dengan Al-Qur’an dan jangan sibukkan dia dengan selainnya.” (Mushonnaf Ibni Abi Syaibah 30633)

Pernyataan ini menggambarkan pentingnya Al-Qur’an dalam hati dan jiwa seseorang. Kalbu kita diibaratkan sebagai bejana, yang dapat diisi dengan berbagai hal. Jika kita mengisi bejana hati kita dengan Al-Qur’an, maka kita akan menghidupkan hati kita dengan petunjuk, hikmah, dan cahaya dari Allah ﷻ .

Al-Qur’an adalah pedoman hidup setiap muslim. Membaca, memahami, dan merenungkan isi Al-Qur’an membantu memperkuat iman, meningkatkan kesadaran spiritual, dan menunjukkan kepada jalan yang lurus. Dengan menghadirkan Al-Qur’an dalam kalbu kita, memungkinkan diri kita untuk menjalani kehidupan dunia dengan lebih baik di bawah bimbingan agama dan selamat dari godaan dunia yang bisa melemahkan iman.

Saat kalbu kita disibukkan dengan hal-hal yang tidak bermanfaat atau bahkan kemaksiatan kepada Allah Ta’ala, kita akan merasa gelisah, gundah gulana, bingung, atau terjebak dalam dosa dan kesalahan. Al-Qur’an adalah sumber ketenangan, petunjuk, dan kebijaksanaan.

Untuk mewujudkan pernyataan Abdullah bin Mas’ud, kita dapat mulai dengan membaca Al-Qur’an secara rutin dengan meresapi maknanya,merenungkan ayat-ayatnya, dan mencoba mengaplikasikan ajaran-ajaranNya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan cara ini, kita akan mengisi hati kita dengan cahaya dan petunjuk Al-Qur’an. Allahu a’lam

Abu Hanan Faozi

“Barang siapa yang keluar (rumah) untuk mencari ilmu maka dia termasuk orang yang berada di jalan Allah sampai dia pulang.” HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Al-Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah menegaskan, اعلموا -رحمكم الله-أنّ العبد لو أحسن الإحسان كلّه وكانت له دجاجة فأساء إليها لم...
  • Asy-Syaikh ‘Ubaid Al-Jabiri hafidzahullah mengatakan: “Sesungguhnya pemboikotan terhadap pelaku kemaksiatan dan kebid’ahan tidaklah memilik limit dan batas waktu tertentu....
  •   Abu Hazim Salamah bin Dinar rahimahullah menuturkan, ” إِذَا رَأَيْتَ رَبَّكَ يُتَابِعُ نِعَمَهُ عَلَيْكَ وأَنْتَ تَعصِيْهِ فَــــــاحْــــذَرُهُ ”...
  • Imam Al-Ajuri rahimahullah berkata, “فمن أراد الله به خيرا: فتح له باب الدعاء، والتجأ إلى مولاه الكريم. وخاف على...
  • Syaikh Abdul Aziz bin Baaz rahimahullah menjelaskan, النخامة والبلغم يجب لفظهما إذا وصلتا إلى الفم ، ولا يجوز للصائم...
  •  Dari sahabat Ibnu Abbas radhiyallaahu’anhuma ia berkata, حيـن صـام رسـول الله ﷺ عاشـوراء وأمـر بصيامـه. “Tatkala Rasulullah ﷺ berpuasa...

Kirim Pertanyaan