Keistimewaan Sahur: Penuh Dengan Barokah Dan Pujian Allah

2 menit baca
Keistimewaan Sahur: Penuh Dengan Barokah Dan Pujian Allah
Keistimewaan Sahur: Penuh Dengan Barokah Dan Pujian Allah

Di antara keutamaan-keutamaan dalam agama Islam, ada sebuah amalan yang seringkali dilakukan oleh umat muslim ketika menjalankan ibadah puasa, yaitu sahur.

Sahur adalah waktu di mana seorang muslim menyiapkan diri untuk menjalankan ibadah puasa dengan memakan makanan atau minuman di waktu dini hari sebelum fajar menyingsing.

Nabi Muhammad ﷺ selaku utusan Allah ﷻ, menyebutkan bahwa makan sahur adalah sebuah amalan yang penuh dengan barokah. Beliau bahkan menganjurkan agar umatnya tidak meninggalkannya, meskipun hanya dengan meminum seteguk air.

Hal ini sejalan dengan sabda Nabi ﷺ, bahwa puasa adalah amalan yang penuh dengan rahmat Allah ﷻ . Dan makan sahur merupakan sebuah amalan yang menambah keutamaan dalam menjalankan ibadah puasa.

Tidak hanya itu, ternyata Allahﷻ dan para malaikat-Nya pun ikut bershalawat bagi orang-orang yang makan sahur.

Mereka mendoakan kebaikan bagi orang-orang yang berpuasa dan menambah keberkahan dalam menjalankan ibadah puasa. Sebuah anugerah yang begitu besar dan tidak boleh disia-siakan.

Di dalam hadits Nabi ﷺ bersabda,

السحور كله بركة فلا تدعوه، و لو أن يجرع أحدكم جرعة من ماء، فإن الله عز وجل وملائكته يصلون على المتسحرين

“Makan sahur semuanya adalah barokah, maka janganlah kalian meninggalkannya walau hanya meminum seteguk air. Karena sesungguhnya Allahﷻ dan para malaikatnya bershalawat¹ kepada orang-orang yang makan sahur.” (Hadits hasan li ghoirihi di dalam Shahih at-Targhib 1070)

*(¹Makna shalawat malaikat kepada hamba adalah para malaikat mendoakan kebaikan untuk hamba tersebut.)

Makan sahur sebelum menjalankan ibadah puasa juga membantu tubuh kita dalam mempersiapkan diri menghadapi puasa seharian penuh.

Dengan makan sahur, tubuh mendapatkan asupan energi yang cukup untuk menjalankan aktivitas sehari-hari, menjaga kesehatan, dan menghindari dehidrasi. Dengan demikian, kita bisa lebih fokus dalam menjalankan ibadah puasa dengan baik.

Sahur juga menjadi momentum bagi keluarga untuk berkumpul dan mempererat silaturahmi. Sebuah waktu yang tepat untuk saling berbagi, menikmati hidangan yang disajikan, dan saling memberikan doa dan dukungan untuk menjalankan ibadah puasa dengan baik.

Ketika kita makan sahur, jangan lupa untuk berniat dan mengingatkan diri sendiri tentang tujuan kita berpuasa, yaitu mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah ﷻ serta menumbuhkan rasa empati terhadap sesama.

Sahur menjadi waktu yang tepat untuk membuka hati dan berdoa agar puasa kita diterima oleh Allah ﷻ.Dalam setiap amalan yang kita lakukan, pasti ada keutamaan yang tersimpan di dalamnya.

Begitu juga dengan makan sahur, sebuah amalan kecil yang membawa keberkahan besar dalam menjalankan ibadah puasa.

Semoga kita bisa mengambil manfaat dari keutamaan makan sahur, dan semoga Allah ﷻ senantiasa merahmati kita dalam menjalankan ibadah puasa dan amalan-amalan lainnya. Aamiin.

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan, صلاة الفجر كالمفتاح لصلاة النهار- بل لعمل النهار كله- وأنها كالمعاهدة بين الله وبين...
  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menyatakan, ‏الفرق بين أهل السُّنَّة وأهل البدع، أهل السُّنَّة يتركون أقوال الناس لأجل السُّنَّة، وأهل...
  • Dari Anas bin Malik radhiyallahu’anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “إن سبحان الله والحمد لله ولا إله...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan, وينبغي للإنسان في معاشرته لزوجته بالمعروف أن لا يقصد السعادة الدنيوية، والأنس...
  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, ‏إن الغضب يخرج بصاحبه إلى حد لا يعقل ما يقول وما يفعل “Sesungguhnya marah...
  • Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz, rahimahullah menjelaskan tentang metode tahdzir atau peringatan terhadap ahli bid’ah. Dalam konteks...

Kirim Pertanyaan