Mencari Kemuliaan Yang Hakiki |
Mencari Kemuliaan Yang Hakiki
Pencarian akan kemuliaan telah menjadi aspirasi banyak orang sepanjang sejarah manusia. Di tengah berbagai perspektif tentang kemuliaan, agama Islam memberikan jawaban atas hal tersebut yang tercermin dalam QS. Fathir: 10,
“Siapa saja yang mengharapkan kemuliaan, maka seluruh kemuliaan adalah milik Allah.”
Dalam tafsirnya, Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’dy rahimahullah memberikan penjelasan mendalam tentang makna yang terkandung dalam ayat tersebut. Beliau mengatakan,
“Wahai siapa saja yang menginginkan kemuliaan, maka mintalah kepada Dzat yang memilikinya. Karena kemuliaan itu hanya milik Allah dan kemuliaan tersebut tidak akan diraih kecuali dengan ketaatan kepada-Nya.” [Tafsir al-Karimir Rahman 435]
Menggapai kemuliaan yang sejati tidaklah terlepas dari ketaatan dan ketundukan kita kepada Allah Ta’ala. Bagaimana kita bisa berharap untuk meraih derajat yang tinggi tanpa mengabdikan diri pada Sang Pencipta yang Mahatinggi? Semakin dekat kita kepada Allah, semakin terbukalah pintu-pintu kemuliaan bagi kita.
Dalam mencari kemuliaan, janganlah tergoda dengan popularitas sementara dunia atau mengejar kesombongan yang tidak berdasar. Sebaliknya, carilah kemuliaan yang hakiki, yaitu ketika hati kita berserah diri pada-Nya dengan tulus dan ikhlas.
Jadi, mari jadikan ketaatan kepada Allah sebagai langkah pertama dalam mencari kemuliaan yang sesungguhnya. Allahu a’lam