Antara Rejeki Dan Ajal

1 menit baca
Antara Rejeki Dan Ajal
Antara Rejeki Dan Ajal

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,

فإن ‏الرزق والأجل قرينان مضمومان فما دام الأجل باقياً كان الرزق آتياً

“Sesungguhnya rezeki dan ajal itu dua hal yang selalu beriringan dan telah dijamin.
Selama ajal ada (masih hidup), maka rezekipun akan selalu datang.”

[Al-Fawaid 57]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • يَٰٓأَبَتِ إِنِّى قَدْ جَآءَنِى مِنَ ٱلْعِلْمِ مَا لَمْ يَأْتِكَ “Wahai ayahku! Sungguh, telah sampai kepadaku sebagian ilmu yang tidak...
  • Ibrahim an-Nakha’i rahimahullah menyatakan, إذا دخل أحدكم بيتًا فأينما أجلسوه فليجلس، هم أعلم بعورة بيتهم. “Apabila salah seorang dari...
  •   Al-Hafidz Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah menyatakan, “المؤمن يسره ما يسر أخاه المؤمن ، ويريد لأخيه المؤمن ما يريده...
  • Imam Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah menjelaskan, فَخير النَّاس أنْفعهُم للنَّاس وَأصبَرهم عَـلى أذَى النَّاس ، كَما وَصفَ اللَّه المُتقِين...
  • Mengakui kesalahan dan kembali kepada kebenaran adalah tanda kejujuran dan keberanian. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menekankan bahwa...
  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menyatakan, “فَالبَصِيرُ الصَّادِقُ لاَ يَستَوحِشُ مِنْ قِلَّةِ الرَّفِيقِ وَلاَ مِنْ فَقدِهِ.” “Seorang yang cerdas lagi...

Kirim Pertanyaan