Bahaya Penyalit ‘Ain

1 menit baca
Bahaya Penyalit ‘Ain
Bahaya Penyalit ‘Ain

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan,

ﻻ ﻳﺘﻮﻗﻒ ﺃﺫﻯ اﻟﻌﺎﺋﻦ ﻋﻠﻰ اﻟﺮﺅﻳﺔ ﻭاﻟﻤﺸﺎﻫﺪﺓ ﺑﻞ ﺇﺫا ﻭﺻﻒ ﻟﻪ اﻟﺸﻲء اﻟﻐﺎﺋﺐ ﻋﻨﻪ ﻭﺻﻞ ﺇﻟﻴﻪ ﺃﺫاﻩ .

“Gangguan pelaku ‘ain tidak hanya terhadap sesuatu yang terlihat dan disaksikan saja. Bahkan ketika digambarkan kepadanya sesuatu yang tidak terlihat, maka gangguan itupun bisa sampai kepadanya.”

[Madarijus Salikin 1/404]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, ﻓﺤﻘﻴﻘﺔ اﻟﺘﻮﺑﺔ ﻫﻲ اﻟﻨﺪﻡ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﺳﻠﻒ ﻣﻨﻪ ﻓﻲ اﻟﻤﺎﺿﻲ ﻭاﻹﻗﻼﻉ ﻋﻨﻪ ﻓﻲ اﻟﺤﺎﻝ...
  • Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “إنَّ أبخلَ الناسِ من بخلَ بالسلامِ ، و أعجزُ الناسِ من عجز عن...
  • Waktu luang adalah saat-saat yang sangat berharga dalam hidup kita. Saat-saat ketika kita tidak memiliki tugas atau pekerjaan yang...
  • Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata, لا ينبغي للإنسان أن يسأل ‌مطلق ‌الذرية؛ لأن الذرية قد يكونون نكدًا...
  • Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan, ﻭﻛﺜﻴﺮ ﻣﻦ اﻟﻤﻨﺘﺴﺒﻴﻦ ﺇﻟﻰ اﻟﻌﻠﻢ ﻳﺒﺘﻠﻰ ﺑﺎﻟﻜﺒﺮ، ﻛﻤﺎ ﻳﺒﺘﻠﻰ ﻛﺜﻴﺮ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ اﻟﻌﺒﺎﺩﺓ...
  • Al-Hafidz Ibnu Hibban rahimahullah menyatakan, فسُبحَانَ من رفعَ من شاءَ بالعلم اليَسِير حتى صَارَ عَلَمًا يُقتدَى به ، ووَضَعَ...

Kirim Pertanyaan