Burung Hinggap Bersama Yang Sejenis

1 menit baca
Burung Hinggap Bersama Yang Sejenis
Burung Hinggap Bersama Yang Sejenis

Dalam perumpamaan yang indah, Malik bin Dinar rahimahullah menyampaikan pemahaman mendalam mengenai hubungan pertemanan manusia. Beliau menggambarkan,

النَّاسُ أَجْنَاسٌ كَأَجْنَاسِ الطَّيْرِ الْحَمَامُ مَعَ الْحَمَامِ وَالْغُرَابُ مَعَ الْغُرَابِ وَالْبَطُّ مَعَ الْبَطِّ وَالصَّعْوُ مَعَ الصَّعْوِ وَكُلُّ إِنْسَانٍ مَعَ شِكْلِهِ

“Manusia berjenis-jenis sebagaimana berjenis-jenisnya burung. Burung merpati dengan burung merpati, burung gagak dengan burung gagak, bebek dengan bebek, burung Regulus dengan burung Regulus. Begitu juga setiap orang akan bersama yang setipe dengannya.” (Al-Ibanah al-Kubra 512)

Pernyataan ini mengandung hikmah yang mendalam tentang pentingnya persaudaraan dan hubungan pertemanan di antara sesama. Setiap jenis burung cenderung berkumpul dan bersosialisasi dengan burung sejenisnya. Begitu juga manusia, yang cenderung terhubung dengan orang-orang yang memiliki kesamaan karakter, nilai, dan pandangan hidup.

Melalui perumpamaan sederhana ini, Malik bin Dinar mengajarkan bahwa pertemanan yang kokoh dan harmonis dapat tumbuh saat kita menjalin hubungan dengan mereka yang memiliki kesamaan akhlak dan agama. Seperti burung yang hinggap bersama jenisnya, manusia pun akan merasakan kenyamanan dan kebersamaan saat bersama orang-orang yang sejalan dengan dirinya.

Dengan demikian, kita dapat mengambil hikmah dari perumpamaan ini tentang pentingnya mencari teman yang saleh dan berakhlak baik. Sehingga diharapkan kita termasuk bagian dari mereka. Allahu a’lam

Abu Hanan Faozi

“Barang siapa yang keluar (rumah) untuk mencari ilmu maka dia termasuk orang yang berada di jalan Allah sampai dia pulang.” HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Imam Ibnu Qudamah Al-Maqdisi rahimahullah mengatakan, “واعلم أنّ السبب في طول الأمل شيئان، أحدهما حُب الدنيا والثاني الجهل .”...
  • Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan, فإن العلم طعام القَلب وشرابه ودواؤُه، وحياته موقوفةٌ على ذلك، فإذا فَقَد القلب العلم فهو...
  • Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu’anhu menyatakan, مَن لم تأمرهُ صلاتهُ بِالمعروف، وتنهه عن المُنْكر، لم يزدد من الله إلّا بُعدًا...
  • Ibnul Jauzi رحمه الله mengatakan, «إبليس إنما يتمكن من الإنسان عَلَى قدر قلة العلم فكلما قل علم الإنسان كثر...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah mengatakan, “هذا لا ينبغي، ينبغي إذا انتهي الإمام من صلاة الفريضة أن يذكر...
  • Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’dy rahimahullah mengatakan, وأنتم لابد أن تحاسبوا على ما عملتم، وقد أقام الله عليكم ملائكة...

Kirim Pertanyaan