Ketegaran Sang Ayah Ketika Putranya Wafat

1 menit baca
Ketegaran Sang Ayah Ketika Putranya Wafat
Ketegaran Sang Ayah Ketika Putranya Wafat

Umar bin Abdul Aziz rahimahullah mengatakan ketika putranya yang shalih meninggal,

إنّ اللهَ أحب قبضَه ، وأعوذ بالله أن تكون لي محبةٌ تخالِفُ محبةَ الله

“Sungguh Allah Ta’ala suka untuk mewafatkan anak ini.
Maka aku berlindung kepada Allah untuk memiliki kecintaan yang menyelisihi kecintaan Allah Ta’ala.”

[Fathul Baari libni Rajab 1/53]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaikh Shalih al-Fauzan hafidzahullah mengatakan, فالمسلم يجتهد في هذه الليالي، يجتهد في الصلاة والتهجد، ويجتهد في الذكر والدعاء، والدعاء...
  • Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Maksiat apabila tersembunyi maka tidak akan membahayakan kecuali pelakunya. Namun apabila ditampakkan maka akan berbahaya...
  • Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqalani rahimahullah menyatakan, ﻭﺃﻥ اﻟﺼﺒﺮ ﻋﻠﻰ ﺑﻼﻳﺎ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﻳﻮﺭﺙ اﻟﺠﻨﺔ “Sejatinya sabar dalam menghadapi berbagai musibah...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menegaskan, وليعلم أن الوسيلة المحرمة لجلب الرزق تنزع بركة الرزق وتوقع صاحبها في الإثم، ويكون...
  • Al-‘Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah menjelaskan, “ليس من شرط النكاح أن يستأذن الزوجة الأولى، بل حتى لو استأذنها وأبت فله...
  • Dari Al Imam Asy Sya’bi rahimahullah, “Kami bukanlah fuqaha (para ahli fiqh), namun kami hanyalah orang yang mendengar hadits...

Kirim Pertanyaan