Musibah Dalam Pandangan Salaf

1 menit baca
Musibah Dalam Pandangan Salaf
Musibah Dalam Pandangan Salaf

Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah menyatakan,

‏كانت مصائب الدنيا عندهم نعمًا، حتى قال بعضهم: ليس بفقيهٍ من لم يعد البلاءَ نعمة، والرخاء مصيبة

“Musibah duniawi menurut ulama salaf (para pendahulu yang shalih) adalah nikmat.
Sampai-sampai sebagian mereka mengatakan,

‘Siapa saja yang tidak menganggap cobaan sebagai nikmat dan kelapangan sebagai musibah, maka dia bukan orang yang faqih.”

[Nurul Iqtibas 125]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaqiq al-Balkhiy rahimahullah menegaskan, علامة التوبة البكاء على ما سلف والخوف من الوقوع في الذنب وهجران إخوان السوء وملازمة...
  • Syaikh Shalih al-Fauzan hafidzahullah berkata, كان الفرس و الروم يعظمون ملوكهم فيسجدون لهم. ولما رآهم معاذ بن جبل وقدم...
  • Iyas bin Muawiyah rahimahullah menyatakan, كل رجل لا يعرف عيبه فهو أحمق “Setiap orang yang tidak mengetahui aib dirinya...
  • Syaqiq al-Balkhiy rahimahullah menyatakan, طلبنا ترك الذنوب فوجدناها في صلاة الضحى “Kami mencari upaya untuk meninggalkan dosa, kami pun...
  • Menguap Ketika Membaca Al-Quran Al-Qur’an adalah wahyu yang diberikan kepada Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Sebagai pedoman utama...
  • Amr bin Maimun rahimahullah berkisah, صَلَّى بِنَا عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رضي الله عنه صَلَاةَ الْمَغْرِبِ فَقَرَأَ فِي الركْعَةِ الْأُولَى...

Kirim Pertanyaan