Salat Di Atas Kendaraan?

2 menit baca
Salat Di Atas Kendaraan?
Salat Di Atas Kendaraan?

Pertanyaan tentang sah atau tidaknya melakukan salat saat berada di atas kendaraan sering kali muncul, dan Al-‘Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah memberikan penjelasan yang tegas terkait hal ini.

Al-‘Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah menjelaskan,

الصلاة على الراحلة إن كانت فريضة، فإنها لا تصح لا في الحضر، ولا في السفر إلا للضرورة، مثل أن تكون السماء تمطر والأرض مبتلة ولا يمكنهم النزول عليها والسجود عليها

“Salat wajib di atas kendaraan tidak sah baik ketika mukim atau safar kecuali dalam keadaan darurat. Seperti langit hujan dan tanah basah sehingga tidak mungkin bisa turun dan sujud di atasnya.” Al-Liqa’ al-Bab al-Maftuh 5

Beliau menjelaskan bahwa salat wajib yang dilakukan di atas kendaraan tidak sah dilakukan baik ketika seseorang berada di tempat tinggalnya (mukim) maupun dalam perjalanan jauh (safar), kecuali dalam keadaan darurat. Contohnya, ketika langit sedang hujan dan tanah basah sehingga tidak memungkinkan bagi seseorang untuk turun dan sujud di atas tanah.

Yang demikian ini karena berdiri dalam pelaksanaan salat wajib termasuk rukun salat. Tidak boleh ditinggalkan kecuali jika ada udzr (alasan) yang syar’i seperti misalnya sakit sehingga tidak bisa berdiri. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ

“Dan berdirilah kepada Allah dengan tunduk (khusyuk).” (QS. Al-Baqarah: 238)

Meskipun salat di atas kendaraan mungkin terjadi dalam situasi tertentu, prinsip dasarnya adalah bahwa salat wajib harus dilakukan dengan cara yang benar dan sesuai dengan rukun-rukunnya.

Adapun salat Sunnah maka tidak wajib dilakukan dalam keadaan berdiri. Sehingga dahulu Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah salat Sunnah di atas kendaraan beliau.

Pesan yang dapat diambil dari penjelasan Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah ini adalah pentingnya berdiri dalam pelaksanaan salat wajib sebagai salah satu rukun yang harus dilaksanakan. Allahu a’lam

Abu Hanan Faozi

“Barang siapa yang keluar (rumah) untuk mencari ilmu maka dia termasuk orang yang berada di jalan Allah sampai dia pulang.” HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • JANGAN LUPAKAN AL QUR’AN Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah : Sesungguhnya melupakan Al Qur’an termasuk perbuatan dosa❗️. Sumber...
  • Syaikh Shalih al-Fauzan hafidzahullah berkata, “فعقوبة الربا في الدنيا أنه يمحق بركة المال ويعرضه للتلف والزوال حتى أصبح صاحبه...
  • Doa adalah senjatanya orang mukmin.” Ungkapan ini merupakan salah satu dari sekian banyak pernyataan tentang keutamaan doa dalam agama...
  • Umar bin al-Khattab radhiyallahu’anhu mengatakan, ﻭﻻ ﺗﺪﺧﻠﻮا ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ ﻓﻲ ﻛﻨﺎﺋﺴﻬﻢ ﻳﻮﻡ ﻋﻴﺪﻫﻢ ؛ ﻓﺈﻥ اﻟﺴﺨﻄﺔ ﺗﻨﺰﻝ ﻋﻠﻴﻬﻢ “Janganlah...
  • Imam ash-Shan’ani rahimahullah menyatakan, “ﻣﻦ اﻷﺫﻳﺔ ﻟﻠﻤﻴﺖ اﻟﻘﻌﻮﺩ ﻋﻠﻰ ﻗﺒﺮﻩ ﻟﻤﺎ ﺃﺧﺮﺟﻪ ﺃﺣﻤﺪ ﻗﺎﻝ اﻟﺤﺎﻓﻆ اﺑﻦ ﺣﺠﺮ ﺑﺈﺳﻨﺎﺩ ﺻﺤﻴﺢ...
  • Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah mengatakan, ” الواحد منا ونحن مفرطون إذا قيل له اتق الله انتفخ غضباً...

Kirim Pertanyaan