Sebab Keistimewaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah

1 menit baca
Sebab Keistimewaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah
Sebab Keistimewaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah

Ibnu Hajar al-Asqalani rahimahullah menjelaskan,

وَالَّذِي يَظْهَرُ أَنَّ السَّبَبَ فِي امْتِيَازِ عَشْرِ ذِي الْحِجَّةِ لِمَكَانِ اجْتِمَاعِ أُمَّهَاتِ الْعِبَادَةِ فِيهِ وَهِيَ : الصَّلَاةُ وَالصِّيَامُ وَالصَّدَقَةُ وَالْحَجُّ ، وَلَا يَتَأَتَّى ذَلِكَ فِي غَيْرِهِ”

“Yang nampak bagi saya adalah bahwa sebab keistimewaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah karena di situlah tempat berkumpulnya induk berbagai peribadatan, yaitu shalat (Ied), puasa (Arofah), sedekah (dari kurban) dan haji. Semua ibadah ini tidak dijumpai pada selainnya.”

[Fathul Baari 2/460]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

Kirim Pertanyaan