Menebar Kelembutan Kepada Sesama

1 menit baca
Menebar Kelembutan Kepada Sesama
Menebar Kelembutan Kepada Sesama

Dalam dunia yang sering kali keras dan penuh tantangan, Umar bin Abdil Aziz rahimahullah mengajarkan sebuah prinsip yang bernilai tinggi:

«ما رفق أحد بأحد في الدنيا إلا رفق الله به يوم القيامة».

“Tidaklah seseorang bersikap lembut kepada orang lain di dunia ini, melainkan Allah akan bersikap lembut kepadanya nanti pada hari kiamat.” Kalimat bijak ini, yang dapat ditemukan dalam kitab Raudhotul Uqola, mengingatkan kita akan pentingnya memiliki sikap lembut dan penyayang dalam berinteraksi dengan sesama manusia.

Pesan dari Umar bin Abdil Aziz ini memiliki makna yang dalam. Saat kita memperlakukan orang lain dengan kelembutan, kita tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih harmonis di dunia ini, tetapi juga mengumpulkan keberkahan untuk diri kita sendiri di akhirat. Setiap tindakan kebaikan yang kita tunjukkan kepada sesama manusia akan dibalas oleh Allah Ta’ala.

Dalam konteks hubungan sosial, kelembutan bukanlah tanda kelemahan. Allah Ta’ala Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya dan mencintai kelembutan.

Pesan Umar bin Abdil Aziz juga mengingatkan kita bahwa setiap tindakan kita memiliki akibat di dunia dan akhirat. Menebar kelembutan adalah investasi berharga , bukan hanya untuk saat ini, tetapi juga di masa depan. Ketika kita memperlakukan orang lain dengan sikap yang baik dan lembut, kita tidak hanya membantu mereka mengatasi kesulitan, tetapi juga membantu diri kita sendiri menuai pahala dan rahmat Allah Ta’ala. Allahu a’lam

Abu Ammar Ahmad

“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata yang baik atau diam.” (HR. Bukhari)

Lainnya

  • Ibnul Jauzi rahimahullah menyatakan, يا كثير الذنوب، قليل البكاء، ابكِ على عدم بكائك، كانوا يبكون مع التقوى وأنت تضحكُ...
  • Syaikh Muhammad bin Sholih Al Utsaimin rahimahulloh : “Sungguh perbuatan istri yang mengangkat suara di hadapan suaminya merupakan adab...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah menyatakan, الاحتفال بعيد الحب لا يجوز لوجوه : الأول : أنه عيد...
  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menyatakan, ومَن ضحك من الناس ضُحِـــــكَ منه ومَن عيّر أخـــاهُ بِعمل ابْتُلِيَ به ولابد “Siapa...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah menegaskan, لأنَّ الجهاد في سبيل الله المقصودُ به حماية الإسلام والمسلمين، وهذا...
  • Dari Anas bin Malik radhiyallahu’anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, ما توادَّ اثنانِ في اللهِ فيُفَرَّقُ بينهما...

Kirim Pertanyaan