Ramadhan Adalah Bulan Yang diberkahi

2 menit baca
Ramadhan Adalah Bulan Yang diberkahi
Ramadhan Adalah Bulan Yang diberkahi

Ramadhan, bulan yang penuh dengan keberkahan, adalah salah satu bulan yang memiliki makna dan keutamaan yang sangat istimewa dalam agama Islam. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam menggambarkan keutamaan Ramadhan dengan indah dalam hadis beliau:

أتاكم رمضان شهر مبارك. فرض الله عز وجل عليكم صيامه، تفتح فيه أبواب السماء، وتغلق فيه أبواب الجحيم، وتغلّ فيه مردة الشياطين، لله فيه ليلة خير من ألف شهر، من حرم خيرها فقد حرم

Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh dengan keberkahan. Allah telah mewajibkan kepada kalian puasa di bulan Ramadhan. Pada bulan ini, dibukalah pintu-pintu langit, ditutuplah pintu-pintu neraka, dan para setan jahat pun dibelenggu. Sungguh di bulan ini terdapat sebuah malam yang lebih baik dari pada seribu bulan. Barang siapa yang terhalangi untuk meraih kebaikan di malam itu, maka dia telah terhalangi dari kebaikan (yang sangat besar).

Hadis ini menggambarkan beberapa aspek penting dari keberkahan Ramadhan. Pertama, puasa di bulan Ramadhan adalah kewajiban yang ditetapkan oleh Allah ‘Azza wa Jalla kepada umat Islam. Sehingga puasa Ramadhan adalah ibadah sekaligus kewajiban bagi kaum muslimin.

Kedua, pintu-pintu surga terbuka lebar, sementara pintu-pintu neraka tertutup rapat, memberikan peluang besar bagi umat Islam untuk mendapatkan ampunan dan rahmat Allah ‘azza wa jalla. Ketiga, setan-setan jahat dibelenggu, mengurangi godaan dan gangguan mereka terhadap manusia sehingga memungkinkan umat Islam untuk fokus dalam beribadah dan berbuat baik.

Dan keistimewaan lain Ramadhan yang sangat agung adalah keberadaan malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Malam ini merupakan malam di mana Al-Quran pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wasallam. Melakukan kebaikan di malam Lailatul Qadar memiliki nilai yang sangat besar di sisi Allah ‘Azza wa Jalla, dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wa sallam dalam hadis-hadisnya sangat mendorong umat Islam agar berusaha meraih kebaikan malam tersebut.

Dengan demikian Ramadhan adalah bulan yang diberkahi dan penuh dengan peluang untuk mendapatkan keberkahan, ampunan, dan rahmat dari Allah ‘Azza wa Jalla. Hendaknya setiap muslim berusaha untuk memanfaatkan peluang ini dengan sebaik-baiknya, yaitu dengan memperbanyak amal ibadah dan sekaligus menjauhi segala bentuk kemaksiatan. Allahu a’lam

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Ibnul Jauzi rahimahullah menyatakan, “أيُّها العبد : حاسب نفسك في خلوتك ، وتفكر في انقراض مدتك ، واعمل في...
  • Hak kedua orang tua adalah salah satu hak yang paling penting dan membutuhkan perhatian dalam kehidupan kita. Allah ﷻ...
  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan, سنة الضحى وقتها من لحظة ارتفاع الشمس قدر رمح -أي: بعد طلوع الشمس بنحو...
  • Imam Ibnul Qayyim Al mengatakan, لو أحسن العبد التداوي بالفاتحة لرأى لها تأثيرا عجيبا فالشفاء “Andaikan seorang hamba memperbagus...
  • Dahulu Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, seorang sahabat terkemuka Nabi Muhammad ﷺ , memulai seruan takbir dengan lafadz yang...
  • Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “فَمَطَالِبُكَ بَلْ مَطَالِبُ الْخَلْقِ كُلِّهِمْ جَمِيعًا – لَدَيْهِ، وَهُوَ أَجْوَدُ الْأَجْوَدِينَ، وَأَكْرَمُ الْأَكْرَمِينَ، أَعْطَى عَبْدَهُ...

Kirim Pertanyaan