Tercelanya Pengangguran

1 menit baca
Tercelanya Pengangguran
Tercelanya Pengangguran

Umar bin al-Khattab radhiyallahu ‘anhu menyatakan,

إني أكره الرجل أراه يمشي سبهللا

“Sungguh aku tidak suka seseorang yang aku lihat dia berjalan dalam keadaan menganggur.”

Ibnu Muflih rahimahullah menjelaskan,

أي : لا في أمر الدنيا، ولا في أمر الآخرة

“Artinya (enggan berusaha) dalam perkara dunia dan tidak pula dalam perkara akhirat.”

[Al-Adab asy-Syar’iyyah 4/303]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan, “لا يجوز للمسلم ولا للمسلمة مشاركة النصارى أو اليهود أو غيرهم من...
  • Hari kiamat merupakan peristiwa yang pasti akan terjadi dan menjadi bagian dari keimanan seorang muslim terhadap hari akhir. Keyakinan...
  • Takbir pada Hari Idul Adha dan Hari Tasyriq memiliki hikmah yang sangat penting secara historis. Pada masa jahiliyah, orang-orang...
  • Dalam pandangan Al-‘Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah menyatakan, الصحيح أنه إذا وجد سبب الجمع سواء في سفر، أو مرض، أو...
  • Ibnul Qoyyim rahimahullah mengatakan, “Orang yang jujur akan diberi rezeki oleh ALLAH berupa kewibawaan dan kemuliaan. Sehingga siapa yang...
  • Al Hasan Al Bashri rahimahullah mengatakan, – قال الحَسَنُ البصريُّ: “كان الرجلُ يطلبُ العِلمَ، فلا يلبثُ أن يُرى ذلك...

Kirim Pertanyaan