Semangat Mengkhatamkan Al-Quran Di Bulan Ramadhan

2 menit baca
Semangat Mengkhatamkan Al-Quran Di Bulan Ramadhan
Semangat Mengkhatamkan Al-Quran Di Bulan Ramadhan

Mengkhatamkan Al-Qur’an merupakan salah satu amalan mulia dalam agama Islam, terutama di bulan Ramadhan yang penuh berkah. Imam Asy-Syafi’i, sosok ulama besar dalam sejarah Islam, pernah melakukan sesuatu luar biasa dalam hal ini

Ar-Rabi’ bin Sulaiman rahimahullah berkisah,

كان الشافعي يختم القرآن في شهر رمضان ستين ختمة

Dahulu Imam Syafi’i menghatamkan Al-Quran sebanyak enam puluh kali di bulan Ramadhan.
[Siyar A’lamin Nubala 10/36]

Tentu saja, prestasi ini tidaklah mudah dicapai. Membutuhkan ketekunan, kesabaran, dan kecintaan yang mendalam terhadap kitab Al-Qur’an. Imam Asy-Syafi’i merupakan contoh yang menginspirasi umat Islam untuk meningkatkan hubungan mereka dengan Al-Qur’an.

Ketika melihat semangat Imam Syafi’i dalam mengkhatamkan Al-Qur’an, kita diingatkan akan pentingnya memprioritaskan membaca Al-Quran pada bulan Ramadhan.
Karena bulan Ramadhan adalah bulan untuk membaca Al-Quran.
Allah Subhanahu wa Ta’ala telah mengisyaratkan hal ini dalam firman-Nya

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ

Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). [QS. Al-Baqarah : 185]

Semangat mengkhatamkan Al-Qur’an juga memberikan dampak positif bagi perkembangan keimanan seseorang. Dengan meresapi makna-makna Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan petunjuk hidup yang jelas serta ketenangan jiwa yang didambakan.

Oleh karena itu, mari kita ambil inspirasi dari semangat Imam Syafi’i dalam mengkhatamkan Al-Qur’an. Jadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui kitab-Nya yang mulia. Semoga kita semua diberi kekuatan dan kesempatan untuk mengikuti jejak langkah beliau dalam mengejar keridhaan-Nya. Aamiin

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Dalam konteks keagamaan, pertanyaan tentang apakah boleh atau tidak berpuasa karena pekerjaan berat menjadi perhatian penting. Syaikh Abdul Aziz...
  • بسم الله الرحمن الرحيم etiap menjelang tahun baru masehi dan bulan Desember, kaum muslimin selalu diributkan dengan toleransi atau...
  • Syaikh Abdullah bin al-Bassam rahimahullah berkata, أن الشخص يجعل الموت بين عينيه فيسارع إلى الطاعات ويغتنم الأوقات بالأعمال الصالحات...
  • Dalam Islam, kesadaran akan aib diri merupakan aspek penting dalam perjalanan hidup seseorang. Ibnu Hibban al-Busti rahimahullah menekankan pentingnya...
  • Ibnu al-Wazir rahimahullah menyatakan, وأكثرُ الناس لا يَصبِرُ عن الخَوض فِيمَا لا يعنيه ، ولا يتكلَّمُ بتحقيق ما يخوضُ...
  • Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, وَطَالِبُ الرِّئَاسَةِ – وَلَوْ بِالْبَاطِلِ – تُرْضِيهِ الْكَلِمَةُ الَّتِي فِيهَا تَعْظِيمُهُ وَإِنْ كَانَتْ...

Kirim Pertanyaan