Siapkan Bekal Menuju Kematian

1 menit baca
Siapkan Bekal Menuju Kematian
Siapkan Bekal Menuju Kematian

Sebagian penyair mengatakan,

تأهب الذي لا بد منه  فإن الموت ميقات العباد أترضى أن تكون رفيق قوم لهم زاد وأنا بغير زاد

“Persiapkanlah untuk menghadapi sesuatu yang pasti terjadi karena sesungguhnya kematian adalah waktu yang telah ditentukan untuk setiap hamba.

Apakah kamu rela menjadi teman suatu kaum. Mereka memliki perbekalan sementara kamu tanpa perbekalan.”

[Taudhihul Ahkam 7/362]

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu’anhu menyatakan, شَرَّ العَمى عَمى القَلْبِ “Seburuk-buruk kebutaan adalah kebutaan kalbu.” [Ibnu Abi Syaibah 35694]
  • Al-Hafidz Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah menyatakan, “ق‏ال بعضُ السَّلف: منٰ اتقى الله فقد حَفِظَ نفسه ومن ضيَّع تقواه فقد...
  • Doa adalah salah satu bentuk ibadah yang memiliki kekuatan luar biasa dalam kehidupan seorang Muslim. Melalui doa, kita memohon...
  • Ibnu Rajab rahimahullah menyatakan, اِحْذَرُوا الذُّنُوبَ فَإِنَّهَا مَشْؤُومَة وَ عَوَاقِبُهَا ذَمِيمَة وَ عُقُوبَاتُهَا أَلِيمَة وَ الْقُلُوبُ الْمُحِبَّةُ لَهَا سَقِيمَة...
  • Ibnu Hibban al-Busti rahimahullah berkata, « ﻣـﻦ اﺷﺘَــﻐَﻞ ﺑﻌــﻴﻮﺏ اﻟﻨـﺎﺱ ﻋﻦ ﻋــُﻴﻮﺏِ ﻧﻔــﺴﻪ ﻋـﻤﻰ ﻗـﻠﺒﻪ ﻭﺗﻌِــﺐَ ﺑﺪﻧـُﻪ ﻭﺗﻌــﺬّﺭ ﻋـﻠﻴـﻪ...
  • Syaikh Abdullah bin Abdurrahman al-Bassam rahimahullah berkata bahwa sebagian salaf mengatakan, إن أول ذنب عصي الله به الحسد حينما...

Kirim Pertanyaan