Musibah Adalah Obat

2 menit baca
Musibah Adalah Obat
Musibah Adalah Obat

Dalam pandangan Ibnul Qayyim rahimahullah, musibah bukanlah sekadar ujian atau cobaan semata, melainkan sebuah obat yang diberikan Allah Ta’ala kepada hamba-Nya. Dalam kitabnya, Zaadul Ma’aad, beliau mengungkapkan:

ﻓﻠﻮﻻ ﺃﻧﻪ – ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ – ﻳﺪاﻭﻱ ﻋﺒﺎﺩﻩ ﺑﺄﺩﻭﻳﺔ اﻟﻤﺤﻦ ، ﻭاﻻﺑﺘﻼء ﻟﻄﻐﻮا ، ﻭﺑﻐﻮا ﻭﻋﺘﻮاy ﻭاﻟﻠﻪ – ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ – ﺇﺫا ﺃﺭاﺩ ﺑﻌﺒﺪ ﺧﻴﺮاً ﺳﻘﺎﻩ ﺩﻭاء ﻣﻦ اﻻﺑﺘﻼء ، ﻭاﻻﻣﺘﺤﺎﻥ ﻋﻠﻰ ﻗﺪﺭ ﺣﺎﻟﻪ

“Kalau seandainya bukan karena Allah Ta’ala mengobati hamba-hamba-Nya dengan obat-obatan berupa ujian dan cobaan, niscaya mereka akan melampaui batas lagi sombong.”

Pernyataan ini menggambarkan bahwa musibah adalah salah satu obat kesombongan dan peringatan untuk memperbaiki kondisi seorang hamba. Ketika seseorang dihadapkan pada cobaan dan ujian, mereka terdorong untuk merenungkan, memperbaiki diri, dan kembali kepada-Nya dengan rasa takut dan ketaatan.

Allah subhaanahu wa Ta’ala, dengan kebijaksanaan-Nya yang sempurna memberikan obat yang sesuai dengan kondisi setiap hamba-Nya. Sebagaimana dikatakan Ibnul Qayyim:

“Allah jika menghendaki kebaikan pada diri seorang hamba, Dia pun akan memberinya minum obat dari ujian dan cobaan sesuai dengan kondisinya.”

Dalam perspektif ini, musibah bukanlah sesuatu yang identik dengan kesengsaraan, melainkan sebagai sarana yang Allah Ta’ala berikan kepada kita untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, dan mendekatkan diri kepada-Nya.

Oleh karena itu, sebagai manusia yang meyakini kebijaksanaan dan keadilan Allah Ta’ala, hendaklah kita menghadapi musibah dengan kesabaran yang kokoh, karena di balik setiap ujian, pasti tersembunyi hikmah dan obat yang diberikan oleh Sang Penyembuh, Allah Subhanahu wa Ta’ala. Allahu a’lam

Abu Ubay Afa

“Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. At-Tirmidzi)

Lainnya

  • Al imam Adz Dzahabi rahimahullah mengatakan, “Wajib pula bagi wanita untuk meninggalkan pengkhianatan terhadap suaminya ketika suaminya tersebut tidak...
  • Allah berfirman: وأصلح لي في ذريتي ‘Dan berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku.’ [Al-Ahqof ayat 15]...
  • Kehidupan manusia tidak pernah lepas dari berbagai kebutuhan dan keinginan. Namun, terkadang kita merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan tersebut....
  • Bakr bin Abdillah al-Muzani rahimahullah menyatakan, رحم الله عبدًا رزقه الله قوة فأعمَل نفسه في طاعة الله عز وجل...
  • Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, فالمؤمن المخلص لله من أطيب الناس عيشاً، وأنعمهم بالاً، وأشرحهم صدراً، وأسرّهم قلباً، وهذه...
  • Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering berusaha melakukan berbagai amalan baik untuk mendekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla dan...

Kirim Pertanyaan